Arena

Gagal Juara Liga Europa 2025, Puncak Lara Ruben Amorim di Man United


Ruben Amorim tak mencari-cari alasan. Usai Manchester United gagal membawa pulang trofi Liga Europa dan dikalahkan Tottenham Hotspur 0-1 di final, pelatih asal Portugal itu mengaku siap mundur jika memang tak lagi dipercaya oleh manajemen maupun fans.

Dalam konferensi pers usai laga di Stadion San Mamés, Bilbao, Kamis (22/5) dini hari WIB, Amorim berbicara terus terang soal masa depannya di Old Trafford.

“Kalau dewan direksi dan para suporter merasa saya bukan orang yang tepat, saya akan pergi keesokan harinya tanpa ragu,” tegas Amorim.

Kekalahan ini memperparah musim suram MU yang finis di peringkat ke-16 Liga Inggris dan dipastikan tak akan tampil di kompetisi Eropa musim depan—untuk pertama kalinya sejak 2014/15. Meski demikian, Amorim menilai performa timnya di final tidak buruk.

“Kami memang tidak tampil sempurna hari ini, tapi saya yakin kami adalah tim yang lebih baik. Ada hari-hari ketika kami bermain sangat buruk, tapi hari ini bukan salah satunya,” ujarnya.

MU memang tampil dominan dalam penguasaan bola, tetapi tumpul di sepertiga akhir. Peluang emas dari Rasmus Højlund dan Luke Shaw gagal berbuah gol, sementara satu momen kesalahan di lini belakang cukup dimanfaatkan Brennan Johnson untuk mencetak gol kemenangan Spurs di menit ke-42.

“Kami harus menerima kekalahan ini,” lanjut Amorim. “Menurut saya jelas kami lebih baik, tapi kami tidak bisa mencetak gol.”

Pernyataan Amorim ini menandakan adanya potensi perubahan besar di tubuh MU pada musim panas nanti. Suara-suara ketidakpuasan dari fans kian keras terdengar, apalagi setelah MU gagal total di semua kompetisi.

Baca Juga:  Juventus Pantau Ketat Osimhen ke MU, Siapkan Mateo Retegui Sebagai Alternatif Rp870 Miliar

Dengan hanya enam kemenangan dari 25 pertandingan liga sejak menggantikan Erik ten Hag pada November lalu, tekanan terhadap Amorim terus meningkat. Menurut laporan talkSPORT, mantan pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, kini disebut sebagai kandidat terkuat untuk mengambil alih posisi Amorim di Old Trafford jika perubahan dilakukan.

Allegri yang dikenal dengan gaya pragmatis dan pengalaman di Liga Champions, dianggap cocok untuk mengembalikan kestabilan MU yang sedang terpuruk. Di posisi kedua, nama pelatih Crystal Palace, Oliver Glasner, ikut mencuat setelah kemenangan mengejutkan atas Manchester City di final Piala FA. Meski begitu, kabarnya United belum melakukan pendekatan resmi kepada siapapun.

Sementara itu, rumor kembalinya Jose Mourinho ke MU tampaknya sudah tertutup. Meski sempat santer dibicarakan, peluang The Special One kembali ke teater impian disebut sudah tidak relevan dengan arah kebijakan Sir Jim Ratcliffe dan jajaran INEOS yang kini memegang kendali operasional klub.

Baca Juga:  Pebiliar Legendaris Efren Reyes Ditantang Selebriti dan Atlet Indonesia

Ratcliffe sendiri disebut masih cukup terkesan dengan pendekatan taktis Amorim meskipun hasil di lapangan belum optimal. Disebutkan bahwa satu-satunya alasan Amorim tidak melanjutkan masa baktinya musim depan adalah jika ia memilih mundur secara sukarela.

Jika bertahan, Amorim harus segera membenahi skuadnya. United akan menjamu Aston Villa di laga penutup Premier League. Jika kalah, MU berpeluang menutup musim dengan hanya 39 poin—jumlah yang pada tiga musim terakhir cukup untuk membuat tim terdegradasi.

Back to top button