SulselNews

DP4 6,6 Juta Pemilih Pilkada serentak Diserahkan KPU Sulsel ke KPU Kabupaten/Kota

INILAHSULSEL.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan telah menyerahkan Daftar Pemilih Potensial Pemilu dan Pemilihan (DP4) sebanyak 6.697.954 jiwa untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 kepada KPU kabupaten/kota untuk dimutakhirkan setelah disinkronisasi oleh KPU RI.

“Pada hari ini, 20 Mei 2024, DP4 telah diserahkan kepada KPU kabupaten/kota. DP4 inilah yang akan menjadi dasar untuk pencocokan dan penelitian (Coklit) di 24 kabupaten/kota di Sulsel,” kata Anggota KPU Sulsel, Romy Harminto, di Makassar, Senin (20/5/2024).

Komisioner KPU Sulsel Divisi Data dan Informasi ini menambahkan bahwa DP4 Sulsel telah diserahkan ke KPU RI pada 2 Mei 2024, kemudian disinkronisasi dan dikembalikan ke KPU Sulsel.

Baca Juga:  Bareskrim Sebut Sisik Trenggiling Dijual Rp40 Juta per Kilo, Keuntungan Sindikat Capai Miliaran

Selanjutnya, DP4 tersebut diserahkan kepada KPU di 24 kabupaten/kota agar dilakukan Coklit oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) untuk validasi data pada Pilkada serentak di Sulsel.

Menurut data DP4, Kota Makassar memiliki jumlah pemilih terbanyak, yaitu 1.045.684 orang, diikuti oleh Kabupaten Bone dengan 591.346 orang, dan di posisi ketiga Kabupaten Gowa dengan 562.088 orang pemilih.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan juga mencatat bahwa tiga kabupaten/kota dengan jumlah pemilih terkecil adalah Kota Palopo dengan 124.929 pemilih, Kota Parepare dengan 112.225 pemilih, dan Kabupaten Kepulauan Selayar dengan 103.651 pemilih.

Jumlah total DP4 untuk Pilkada serentak 2024 di Sulsel adalah 6.697.954 orang, mengalami penurunan sebanyak 89.557 orang dibandingkan dengan DP4 Pemilu 2024 yang mencakup Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden yang berjumlah 6.787.531 orang.

Baca Juga:  Geledah Kantor PT IIM, KPK Sita Dokumen Transaksi Investasi Taspen hingga Dua Mobil

“DP4 ini akan menjadi dasar untuk pencocokan dan penelitian (Coklit). Namun, jumlah pemilih bisa berubah, baik berkurang karena ada yang meninggal maupun bertambah karena ada yang mencapai usia 17 tahun pada hari pencoblosan, 27 November 2024,” jelas Romy Harminto.

Sebelumnya, KPU Sulsel telah meluncurkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 dengan tagline “Pilkada untuk Kita” dan memperkenalkan maskot Pilkada serentak di Sulsel bernama To Lempuq, yang berarti orang yang jujur, pada Sabtu (19/5/2024) malam.

“Tahapan sudah dimulai sejak 16 Mei. Sebanyak 24 kabupaten/kota telah melantik PPK, menandakan bahwa badan ad hoc kami sudah terbentuk dan siap bekerja melaksanakan tugas teknis terkait proses tahapan selanjutnya. Saat ini, tahapannya adalah seleksi PPS. Kami siap melaksanakan Pilkada serentak 2024,” tandas Ketua KPU Sulsel, Hasbullah.

Baca Juga:  Seskab: Universitas Terbaik di Inggris Raya Tertarik Dirikan Kampus di Indonesia
Back to top button