Dirjen Dikti Siapkan Program Khusus untuk Sarjana Unggul, 4 Tahun Langsung Jadi Doktor


Ditjen Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) menggulirkan wacana program khusus bagi para sarjana yang terkategori lulusan unggul. Rencananya, bakal ada percepatan untuk meraih gelar master dan doktor.

Dirjen Dikti Khairul Munadi mengatakan, jika rencananya ini disetujui, mahasiswa berprestasi lulusan sarjana kini bakal peluang untuk langsung mengikuti program percepatan studi dengan masa tempuh master hanya satu tahun, kemudian dilanjutkan program doktoral.

“Kami sedang mengupayakan untuk memperbanyak program pascasarjana di Indonesia dengan tetap memberikan pengalaman internasional, misalnya dengan skema 3 tahun di dalam negeri dan 1 tahun di luar negeri. Ini juga menjadi bagian dari strategi efisiensi pembiayaan agar semakin banyak yang bisa dijangkau,” kata dia melalui keterangan di Jakarta, Sabtu (19/4/2025).

Menurutnya, hasil riset dan publikasi yang telah didalami pihaknya membuktikan skema tersebut ampuh dalam menggali potensi akademik. Selain menggali potensi, program ini juga disasar untuk memenuhi tenaga pengajar, khususnya di bidang pendidikan vokasi.

“Tidak sedikit anak muda kita yang sebenarnya punya minat akademik yang kuat. Jika mereka bisa terhubung dengan jalur pengembangan SDM yang tepat dan terintegrasi, mereka dapat langsung berkontribusi untuk mengajar di perguruan tinggi vokasi setelah lulus,” ujarnya.

Khairul menyebutkan pihaknya juga tengah mereformasi regulasi untuk membuka jalan bagi pengembangan program studi dan cabang baru, khususnya di perguruan tinggi swasta yang memenuhi kriteria.

Ia menegaskan konsolidasi dan penertiban sistem perizinan kini dilakukan secara lintas lembaga dengan pendekatan kolaboratif. “Penguatan SDM tidak cukup hanya dari sisi kuantitas, tetapi juga harus menyasar kualitas, relevansi, dan daya saing global,” ucap Khairul Munadi.
 

Exit mobile version