News

PKB tak Keberatan Jika Kabinet Prabowo-Gibran Banyak Diisi Relawan


Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hasanuddin Wahid mengatakan pihaknya tidak mempermasalahkan jika nantinya Presiden terpilih Prabowo Subianto banyak memasukkan para relawan dalam kabinetnya.

“Tidak ada masalah. Dan kita tahu persis, Pak Prabowo tahu persis apa yang beliau butuhkan dalam kabinet beliau,” ucap Hasanuddin di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024).

Menurutnya, Prabowo sebagai presiden terpilih tentunya mengetahui apa yang dibutuhkan dalam kabinetnya, khususnya dalam menentukan sosok menteri.

“Dan beliau (Prabowo) tahu siapa yang dibutuhkan untuk bersama beliau, memakmurkan seluruh rakyat Indonesia,” kata dia.

Sebelumnya, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto akan mempertimbangkan orang-orang yang telah berjuang memenangkannya di Pilpres 2024 untuk masuk dalam kabinetnya. Bahkan petinggi kelompok relawan masuk pertimbangan sebagai kandidat calon menteri.

Baca Juga:  Kapolri: Waspadai Kejahatan Siber Love Scamming, Banyak Sekali Korbannya

“Pemerintah Prabowo-Gibran adalah pemerintah yang dibentuk berdasarkan hasil pilpres, dan tentu saja mereka-mereka yang berjuang mendapatkan pandangan dari presiden dan wapres terpilih,” ucap Muzani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024).

Ia mengakui jika banyak orang yang ingin berpartisipasi di dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. Mereka berasal dari berbagai kelompok mulai dari profesional hingga kader parpol.

“Begitu banyak para ahli yang ingin memberikan bakti kepada bangsa dan negara dan kita merasa mereka harus mendapatkan apresiasi juga, tetapi semua akan tergantung pada presiden yang akan mengambil keputusan. Karena ini adalah pemerintahan presidensial,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyebut nomenklatur kabinet masih begitu dinamis. Namun, menurut Dasco, Presiden terpilih Prabowo Subianto sudah memiliki target kapan postur kabinet akan diselesaikan.

Baca Juga:  Trump Bakal Menyerah Mengurangi Tarif dengan China?

“Kalau dari informasi yang kami dapat, nomenklatur kabinet itu masih fluktuatif masih dinamis, begitu juga dengan nama-nama terutama dari parpol yang proporsinya tidak terlalu lebih besar daripada yang profesional,” ujar Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024).

“Nah ini masih kemudian ada yang masuk, ada yang tarik sehinga mungkin fix final kabinet itu agak lama ya, tetapi tentunya presiden terpilih punya target kemungkinan H-5 (sebelum pelantikan presiden) sudah selesai,” sambungnya.

Terkait susunan kabinet yang masih dinamis, dirinya mengaku belum dapat membeberkan siapa saja tokoh-tokohnya.

“Nanti kita akan sama-sama lihat karena itu adalah prerogatif daripada presiden terpilih, seperti apa nanti postur kabinetnya, nanti kita akan lihat pada waktunya nanti,” tegasnya.

Baca Juga:  Puan: Pembahasan Revisi UU Pemilu Masih Lihat Situasi di Lapangan

 

Back to top button