Arena

Dari Federer-Nadal ke Alcaraz-Sinner: Babak Baru Rivalitas di Puncak Tenis Dunia


Carlos Alcaraz dan Jannik Sinner, dua bintang muda yang kini mendominasi dunia tenis pria, siap membuka babak baru dalam rivalitas mereka di Australian Open 2025. Kedua petenis ini tidak hanya menjadi pusat perhatian, tetapi juga mencerminkan transisi generasi di puncak olahraga ini, menggantikan era yang sebelumnya dikuasai oleh Roger Federer, Rafael Nadal, dan Novak Djokovic.

Alcaraz, 21 tahun, yang telah mengantongi empat gelar Grand Slam, termasuk French Open dan Wimbledon 2024, mengaku rivalitas dengan Sinner mendorongnya untuk terus berkembang. “Ketika saya melihat Jannik menang atau berada di puncak peringkat, itu memaksa saya berlatih lebih keras setiap hari. Rivalitas ini membuat saya memberikan yang terbaik setiap saat,” ujar petenis Spanyol tersebut.

Baca Juga:  Buka Kongres PSSI, Etho: Bismillah Besok Timnas Menang & Masuk Putaran Empat

Sinner, 23 tahun, yang menjadi juara bertahan Australian Open dan U.S. Open 2024, mencatatkan rekor impresif 73-6 musim lalu. Namun, ia juga menghadapi kontroversi doping, meski akhirnya dinyatakan tidak bersalah oleh panel independen. “Rivalitas kami menarik banyak perhatian karena ini adalah pertandingan yang paling dinantikan banyak orang,” ujar Sinner.

Persaingan Ketat Menuju Puncak

Alcaraz dan Sinner telah bertemu 10 kali, dengan Alcaraz unggul 6-4. Di musim 2024, Alcaraz menang tiga kali atas Sinner, sementara Sinner hanya kalah tiga kali dari pemain lain sepanjang tahun. Alexander Zverev, yang menjadi pesaing terdekat mereka, mengakui dominasi keduanya. “Jika ingin memenangkan turnamen besar, Anda harus melewati mereka,” katanya.

Baca Juga:  Bukan Cuma Kalah Duit! Ini Alasan Inter Dipermalukan PSG 0-5 di Final UCL 2025

Australian Open kali ini juga menjadi kesempatan bagi Alcaraz untuk mencetak sejarah sebagai petenis termuda yang meraih karier Grand Slam. Jika menang, ia akan menjadi satu-satunya pemain dalam sejarah tenis yang menyelesaikan prestasi tersebut di usia 21 tahun.

Jadwal dan Harapan

Alcaraz dan Sinner baru akan memulai perjuangan mereka pada Senin atau Selasa mendatang. Sementara itu, para pemain papan atas lainnya, termasuk Aryna Sabalenka, Casper Ruud, dan Zheng Qinwen, memulai turnamen pada hari Minggu.

Rivalitas Alcaraz dan Sinner dipandang sebagai kelanjutan dari kisah epik seperti Federer vs. Nadal atau Djokovic vs. Nadal. Mantan petenis Feliciano Lopez menyebutnya sebagai “rivalitas yang menginspirasi generasi berikutnya,” sementara para penggemar menantikan apakah babak baru di Australian Open ini akan semakin memperkuat dominasi mereka di dunia tenis.

Baca Juga:  Inilah 6 Tim Peserta Piala Presiden 2025, Klub Ole Romeny dan Asnawi Ikut Main

Back to top button