Cuaca Ekstrem, Pelayaran dari Bulukumba ke Sejumlah Daerah Ditutup

Hal Itu Dilakukan Demi Mengantisipasi Hal Yang Tak Diinginkan

INILAHSULSEL.COM, BULUKUMBA – Rute pelayaran dari Pelabuhan Bira, Bulukumba ke Pelabuhan Pamatata di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan terpaksa dihentikan sementara. Langkah itu dilakukan lantaran cuaca ekstrem dan gelombang tinggi yang terjadi beberapa hari ini.

Kepala UPT Perhubungan Pelabuhan Bira, Amran Syakuni membenarkan hal tersebut. Ia bahkan menjelaskan bahwa salah satu kapal penumpang sempat dihantam ombak setinggi 2 meter hingga air laut masuk ke geladak kapal.

“Kondisi cuaca ekstrem dan gelombang tinggi menghantam KM Balibo, salah satu transportasi laut yang beroperasi dari Selayar menuju Pelabuhan Bira,” kata Amran Syakuni, seperti dilansir Antara, Kamis (25/1/2024).

Dengan kondisi cuaca ekstrem yang dapat membahayakan pelayaran maupun aktivitas nelayan, lanjut Amran, pihak Pelabuhan Bira menutup sementara jalur pelayaran menuju ke Kepulauan Selayar, Nusa Tenggara Timur dan Kendari, Sulawesi Tenggara.

Menurut dia, hal itu dilakukan demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Pasalnya, ramalan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sempat memberi sinyalemen dan peringatan dini terkait kondisi cuaca ekstrem tersebut.

Sementara itu, salah seorang nelayan di Bira, Bulukumba, Safaruddin, mengaku dalam sepekan terakhir tidak melaut, karena kondisi laut tidak bersahabat.

“Jadi, kami hanya memperbaiki jaring dan juga memperbaiki kapal kalau ada yang bocor atau mengecat kembali,” katanya.

Exit mobile version