Ameer Azzikra meninggal dunia pada Senin, (29/11/2021) karena infeksi hati atau liver. Hati berfungsi untuk mencerna makanan dan membersihkan tubuh Anda dari zat-zat beracun.
Mengutip dari mayoclinic, Jakarta, hati adalah organ yang berukuran sebesar bola. Penyakit hati dapat diturunkan atau bersifat genetik.
Masalah hati juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor yang merusak hati, seperti virus, penggunaan alkohol, dan obesitas.
Seiring waktu, kondisi yang merusak hati dapat menyebabkan jaringan parut (sirosis), yang dapat menyebabkan gagal hati, kondisi yang mengancam jiwa. Tetapi pengobatan dini dapat memberikan waktu bagi hati untuk sembuh.
Gejala adanya infeksi pada hati
Penyakit hati tidak selalu menyebabkan tanda dan gejala yang nyata. Jika tanda dan gejala penyakit hati memang terjadi, mungkin termasuk:
1. Kulit dan mata tampak kekuningan
2. Sakit perut dan bengkak
3. Bengkak di kaki dan pergelangan kaki
4. Kulit yang gatal
5. Warna urin gelap
6. Warna tinja pucat
7. Kelelahan kronis
8. Mual atau muntah
9. Kehilangan selera makan
10. Kecenderungan mudah memar
Penyebab penyakit hati
Penyakit hati memiliki banyak penyebab seperti adanya infeksi.
Parasit dan virus dapat menginfeksi hati, menyebabkan peradangan yang mengurangi fungsi hati. Virus yang menyebabkan kerusakan hati dapat menyebar melalui darah atau air mani, makanan atau air yang terkontaminasi, atau kontak dekat dengan orang yang terinfeksi. Jenis infeksi hati yang paling umum adalah virus hepatitis, termasuk:
1. Hepatitis A
2. Hepatitis B
3. Hepatitis C
Kelainan sistem kekebalan tubuh
Penyakit di mana sistem kekebalan Anda menyerang bagian tertentu dari tubuh Anda (autoimun) dapat mempengaruhi hati Anda. Contoh penyakit hati autoimun meliputi:
1. Hepatitis autoimun
2. Kolangitis bilier primer
3. Kolangitis sklerosis primer
Adanya faktor Genetik
Gen abnormal yang diwarisi dari salah satu atau kedua orang tua Anda dapat menyebabkan berbagai zat menumpuk di hati Anda, yang mengakibatkan kerusakan hati. Penyakit hati genetik meliputi:
1. Hemokromatosis
2. Penyakit Wilson
3. Defisiensi antitripsin alfa-1
Kanker dan pertumbuhan lainnya, contohnya meliputi:
1. Kanker hati
2. Kanker saluran empedu
3. Adenoma hati
Penyebab umum penyakit hati meliputi:
1.Penyalahgunaan alkohol kronis
2. Akumulasi lemak di hati (penyakit hati berlemak nonalkohol)
3. Resep atau obat bebas tertentu
4. Senyawa herbal tertentu
Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit hati meliputi:
1. Penggunaan alkohol berat
2. Kegemukan
3. Diabetes tipe 2
4. Tato atau tindik badan
5. Menyuntikkan narkoba menggunakan jarum suntik bersama
6. Transfusi darah sebelum 1992
7. Paparan darah dan cairan tubuh orang lain
8. Seks tanpa kondom
9. Paparan bahan kimia atau racun tertentu
10. Riwayat keluarga penyakit hati.