Bencana Texas: Korban Tewas Banjir Bandang Meroket Jadi 59 Orang, Masih Bisa Nambah!


Korban tewas akibat banjir bandang di Texas, Amerika Serikat (AS) terus bertambah. Hingga Minggu (6/7/2025), angkanya sudah tembus 59 orang. Dan parahnya, jumlah ini diprediksi masih bakal terus meroket.

“Hari ini masih hujan deras, dan kami kehilangan lebih banyak korban. Jumlahnya kini mencapai 59. Kami memperkirakan angka itu akan terus meningkat, sayangnya,” kata Wakil Gubernur Dan Patrick kepada Fox News, Minggu.

Tim penyelamat juga masih terus berjibaku mencari korban yang hilang.

Gubernur Texas Greg bahkan sudah memperluas deklarasi bencana negara bagian. Ia juga langsung minta tambahan bantuan federal dari Presiden Donald Trump.

Pihak Emergency Management juga tak kenal lelah. Mereka terus menyisir Sungai Guadalupe, dari udara, darat, sampai air, demi mencari korban selamat dan juga jenazah.

Banjir bandang di Texas ini terjadi Jumat (4/7/2025), bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan AS. Hujan deras mengguyur berjam-jam lamanya. AFP melaporkan, curahan air saat itu setara dengan hujan berbulan-bulan di wilayah tersebut. Imbasnya? Sungai Guadalupe meluap ganas, bikin banjir setinggi delapan meter dalam waktu 45 menit saja.

Badan Cuaca Nasional (NWS) sudah memperingatkan, hujan masih bakal turun lebih banyak. “Limpasan air yang berlebihan dapat mengakibatkan banjir di sungai, anak sungai, aliran air, dan lokasi dataran rendah dan rawan banjir lainnya,” begitu bunyi peringatan mereka.

Beberapa peringatan banjir bandang juga masih berlaku sepanjang akhir pekan di Texas bagian tengah.

Di Kerrville, Sabtu (5/7/2025) kemarin, pemandangan ngeri terlihat jelas. Sungai Guadalupe yang biasanya tenang, kini mengalir deras dan keruh, penuh sampah dan puing-puing.

“Air mencapai puncak pohon. Sekitar 10 meter atau lebih,” kata warga setempat Gerardo Martinez menggambarkan banjir yang terjadi. “Mobil, seluruh rumah hanyut ke sungai.” 
 

Exit mobile version