Arema FC Vs Persebaya: Bajul Ijo Was-was Dua Pilar Utama Terancam Absen

Persebaya Surabaya terus mematangkan persiapan jelang laga derbi Jatim yang akan berlangsung pada pekan ke-30 Liga 1 2024/25. Skuad berjuluk Bajul Ijo akan menjalani laga tandang melawan Arema FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (28/4/2025) malam.
Pelatih Persebaya, Paul Munster menegaskan saat ini kondisi para pemainnya dalam keadaan baik meskipun beberapa sempat mengalami cedera saat menjamu Madura United FC di laga sebelumnya.
“Ya, kondisi para pemain baik. Beberapa ada di gym, beberapa di kolam renang, jadi semuanya dalam keadaan baik dan senang setelah kemenangan,” katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (23/4/2025).
Sorotan utama tertuju pada dua pilar utama yakni Dejan Tumbas dan Toni Firmansyah yang mengalami cedera. Dejan di laga sebelumnya sempat mendapat benturan di kepala hingga harus mendapat jahitan, sedangkan Toni ditandu keluar lapangan karena cedera.
Meski demikian, Munster mengatakan Dejan saat ini kondisinya perlahan membaik. Meskipun dia belum bisa menggaransi pemain 25 tahun itu dapat bermain di derbi Jatim.
“Dejan juga sudah membaik sekarang. Tadi pagi dia memang sempat dirawat di rumah sakit, tapi saya sudah bicara dan bertemu dengannya hari ini juga,” ujar Munster.
“Sementara Toni masih di rumah sakit untuk pemeriksaan bahu. Jadi, kami masih menunggu informasi lebih lanjut dari rumah sakit mengenai Toni,” katanya.
Terlepas dari itu, pelatih berusia 43 tahun menegaskan kondisi ruang ganti timnya hari demi hari terlihat membaik. Apalagi setelah memetik kemenangan penting 1-0 di laga terakhir melawan Madura United.
“Kami jalani hari demi hari, tapi sejauh ini semuanya terlihat baik dan perlahan-lahan kami mulai bersiap untuk menghadapi Arema FC,” imbuhnya.
Hasil positif atas Laskar Sape Kerrab memang menjadi modal penting bagi Persebaya jelang jumpa Arema. Walaupun kemenangan terakhir itu harus dibayar mahal lewat absennya Slavko Damjanovic yang terkena kartu merah.
Munster menekankan duel melawan Singo Edan bukan hanya soal gengsi, tapi juga menentukan langkah Persebaya dalam perebutan gelar juara Liga 1 musim ini.