Antonio Conte dan Simone Inzaghi Absen di Laga Final Juara Serie A 2024/25

Drama tak terduga mengiringi panasnya perebutan Scudetto Serie A 2024/2025. Dua kandidat juara, Napoli dan Inter Milan, sama-sama kehilangan komando utama di laga puncak musim ini. Antonio Conte dan Simone Inzaghi resmi absen mendampingi tim karena diusir wasit pada pekan ke-37, Minggu (18/5) malam waktu setempat atau Senin (19/5) dini hari WIB.

Conte mendapat kartu merah saat Napoli ditahan imbang 0-0 oleh Parma. Pelatih asal Italia itu terlibat adu mulut dengan pemain cadangan lawan, yang berbuntut pengusiran dirinya dan pelatih Parma, Christian Chivu. 

“Saya kesal. Kami bekerja keras sepanjang musim untuk momen penentuan seperti ini,” ujar Conte usai laga. Ia juga menyindir permainan ‘ulur waktu’ ala Parma yang menurutnya jauh dari etika sepak bola modern seperti di Inggris.

Sementara di San Siro, Inzaghi harus meninggalkan lapangan lebih awal dalam laga sengit kontra Lazio. 

Inter dua kali unggul lewat gol Yan Bisseck dan Denzel Dumfries, namun Pedro mencetak dua gol balasan untuk Lazio—termasuk satu penalti kontroversial di menit ke-89 akibat handball Bisseck yang dikonfirmasi VAR. 

Protes keras Inzaghi terhadap keputusan itu membuatnya dikartu merah, bersamaan dengan pelatih Lazio Marco Baroni. Keduanya bahkan dilaporkan menyaksikan sisa laga “berdampingan” dari tribun usai insiden tersebut.

Kekesalan Inter tak berhenti di situ. Seluruh pemain dan staf memilih media blackout, menolak memberikan pernyataan setelah pertandingan. 

Sky Sport Italia melaporkan, seluruh skuad Nerazzurri langsung masuk ruang ganti dan enggan menjalani sesi wawancara.

Dengan hasil ini, Inter gagal menggusur Napoli dari puncak klasemen. Keduanya kini hanya terpaut satu poin, dengan satu pertandingan tersisa: 

Napoli menjamu Cagliari, sementara Inter tandang ke markas Como. Namun, laga penentu gelar itu tak akan dipimpin dua sosok utama mereka dari sisi lapangan.

Serie A belum merilis jadwal laga terakhir, tapi yang jelas, tekanan menuju partai pamungkas musim ini semakin tak terhindarkan. Scudetto masih terbuka, namun tekanan semakin meledak. Serie A 2024/2025 belum selesai, dan dramanya belum mencapai klimaks.