Pelatih Timnas Brasil Carlo Ancelotti menegaskan pentingnya membantu Vinicius Junior menemukan kembali performa terbaiknya seperti saat membela Real Madrid.
“Bagi kami, dia pemain yang fundamental. Kami harus bekerja agar dia bisa tampil seperti di Madrid,” kata Ancelotti menjelang debut sebagai pelatih Brasil dalam laga kualifikasi Piala Dunia melawan Ekuador, Kamis (5/6/2025) waktu setempat.
Ancelotti yang sukses membawa Real Madrid meraih dua gelar Liga Champions dan dua trofi La Liga bersama Vinicius, menilai kemampuan sang penyerang dalam mengacaukan lini pertahanan lawan sebagai aset berharga Brasil.
Vinicius sendiri belum menunjukkan performa konsisten bersama timnas.
Sejak debut pada Piala Dunia 2022 Qatar, ia menjadi pemain reguler dalam skuad Seleçao, tetapi kerap gagal mereplikasi penampilan gemilangnya di level klub.
Mengenai pendekatan taktiknya, Ancelotti menegaskan pentingnya keseimbangan.
“Saya tidak ingin tim dengan identitas taktik yang kaku. Kami harus bertahan dengan baik, baik itu 4-3-3 atau 4-4-2, dan menyerang dengan kreativitas,” kata dia.
Pelatih asal Italia itu juga menekankan bahwa kualitas individu semata tidak cukup di sepak bola modern. “Harus dikombinasikan dengan semangat juang, sikap, dan komitmen,” tandasnya.
Meski belum mengumumkan susunan pemain utama, Ancelotti memuji Estevao, pemain muda Palmeiras yang akan bergabung dengan Chelsea.
“ia punya bakat spesial, rendah hati, dan punya karakter kuat. Tapi kami harus sabar, karena dia masih muda. Ia bisa jadi pemain penting Brasil di masa depan,” tuturnya.
Brasil saat ini menempati peringkat keempat klasemen kualifikasi zona Amerika Selatan, sementara Ekuador berada di posisi kedua di bawah juara dunia Argentina.
Selecao juga akan menjamu Paraguay pekan depan di Sao Paulo dan berpeluang meraih tiket Piala Dunia 2026 lebih awal.
