Ada Kawat Logam di Nugget Ayam, Perdue Farm AS Tarik 167 Ribu Produk

Lebih dari 75.000 kilogram nugget dan tender ayam beku telah ditarik kembali dari pasar oleh perusahaan hasil ternak dan pertanian besar AS, Perdue Farm. Hal itu dilakukan setelah pelanggan melaporkan menemukan logam di beberapa produk tertentu Perusahaan itu.
Perdue menarik sekitar 167 ribu produk ayam beku karena kemungkinan kontaminasi dengan bahan asing berupa logam, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Layanan Inspeksi dan Keamanan Pangan Departemen Pertanian AS (FSIS), Jumat (16/8/2024) lalu.
Penarikan itu dilakukan setelah konsumen melaporkan menemukan 'kawat logam tertanam' dalam produk siap saji tersebut. FSIS diberi tahu oleh perusahaan terkait temuan ini dan mengeluarkan permintaan penarikan.
Dalam sebuah pernyataan, Jeff Shaw, wakil presiden senior Perdue untuk keamanan pangan dan kualitas, mengatakan perusahaan 'menemukan bahwa bahan tersebut adalah kawat logam yang sangat tipis yang secara tidak sengaja masuk ke dalam proses produksi'.
“Sebagai tindakan pencegahan, kami memutuskan untuk secara sukarela menarik semua paket produk ini,” kata Shaw, seperti dilansir CNN, Selasa (20/8/2024).
Diproduksi pada Maret 2024, produk yang terpengaruh, yang semuanya dikemas dalam kantong vakum, adalah paket 22-oz berisi Perdue Simply Smart Organics Breaded Chicken Breast Nuggets, paket 29-oz berisi Perdue Chicken Breast Tenders, dan paket 22-oz berisi Butcherbox Organic Chicken Breast Nuggets.
Produk yang ditarik juga memiliki tanggal ‘Best If Used By’ 23 Maret 2025, dan nomor pabrik 'P-33944', yang tertera di bagian belakang kemasan.
Menurut FSIS, produk beku tersebut diproduksi pada 23 Maret 2024. Produk tersebut kemudian dikirim ke berbagai lokasi ritel di seluruh AS, atau dijual langsung kepada pelanggan secara online.
Meskipun sejauh ini belum ada laporan yang dikonfirmasi mengenai cedera atau reaksi berbahaya terhadap produk tersebut, FSIS menyatakan 'kekhawatiran' bahwa produk-produk tersebut masih ada di dalam freezer keluarga di seluruh negeri.
“FSIS secara rutin melakukan pemeriksaan efektivitas penarikan untuk memastikan perusahaan yang menarik produk memberi tahu pelanggan mereka dan bahwa langkah-langkah diambil untuk memastikan produk tersebut tidak lagi tersedia bagi konsumen,”kata pihak FSIS.