Arena

4 Wakil Premier League di Liga Champions Musim 2024/2025 Dilibas Habis PSG


Paris Saint-Germain (PSG) membungkam semua keraguan dan sindiran musim ini dengan cara paling telak: menyingkirkan empat wakil Premier League sekaligus dalam perjalanan menuju final Liga Champions UEFA 2024/2025.

The Parisians melaju ke partai final Liga Champions seusai menyingkirkan Arsenal di babak semifinal setelah menang dengan skor 2-1 pada leg kedua di Stadion Parc des Princes, Paris, Kamis (8/5) dini hari WIB. Sebelumnya, PSG lebih dulu menjinakkan Liverpool di babak 16 besar lewat adu penalti, menggulung Aston Villa dengan agregat 5-4 di perempat final, dan menundukkan Manchester City 4-2 di fase grup.

Rincian Korban Premier League:

  • 4-2 vs Manchester City (fase grup)
  •  1-0 & 1-0 (4-1 penalti) vs Liverpool (16 besar)
  •  3-1 & 2-3 vs Aston Villa (perempat final)
  • 1-0 & 2-1 vs Arsenal (semifinal)
Baca Juga:  Bellingham Ngamuk, Rudiger Lempar Botol ke Wasit: 3 Kartu Merah Konyol Madrid Lawan Barca

Tim asuhan Luis Enrique tampil luar biasa konsisten, bahkan tanpa kehadiran megabintang seperti Lionel Messi atau Kylian Mbappe. Enrique, yang juga membawa Barcelona juara UCL pada 2015, kini berpeluang mengulangi prestasi tersebut tepat satu dekade kemudian, bersama proyek barunya di Paris.

“Kami bekerja keras dan tidak banyak yang percaya pada kami. Tapi kami adalah tim, kami keluarga,” ujar Achraf Hakimi, pencetak gol kedua PSG di leg kedua melawan Arsenal, sekaligus peraih gelar Man of the Match.

Di final nanti, PSG akan menghadapi Inter Milan pada 31 Mei 2025 di Allianz Arena, Munich. Ini menjadi pertemuan kompetitif pertama kedua klub di Eropa. 

Baca Juga:  Alami Kekalahan Beruntun, Djokovic Absen di Italian Open 2025

PSG juga menjadi tim ketiga dalam sejarah yang lolos ke final UCL meski kalah lima kali di sepanjang turnamen, menyusul Bayer Leverkusen (2002) dan Juventus (2003).

Empat tim Inggris sudah dijegal habis. Kini tinggal satu langkah lagi bagi PSG untuk menjawab satu pertanyaan besar: sanggupkah mereka akhirnya mengangkat trofi Si Kuping Besar yang selama ini terus menjauh?

 

Back to top button