News

150 Dosis Pfizer Tersedia untuk Vaksin Booster Gratis di Kramatjati

Hari ini Puskesmas Kramatjati menggelar vaksin booster. Kepala Puskesmas Kramatjati, Inda Mutiara menjelaskan, Puskesmas Kramatjati menyediakan vaksin booster sebanyak 150 dosis merk Pfizer. Masyarakat sudah bisa menikmati vaksin booster gratis.

“150 dosis tersedia, ini bisa untuk lansia dan juga diutamakan untuk pasien autoimun. Kalau dilihat sekarang banyaka antusias dari para lansia,” kata Inda kepada INILAH.COM.

Masih menurut Inda, pelaksanaan vaksin booster gratis ini sesuai perintah dari Presiden Joko Widodo, kemudian juga Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin.

“Wilayah DKI Jakarta sudah masuk dalam syarat untuk menggelar vaksin dosis 3 (booster) karena cakupan vaksinasinya sudah 70 persen,” tambah Inda.

Masih menurut Inda, jika antusias warga lebih dari 150 orang, pihaknya akan tetap melayani.

Baca Juga:  Penunggak Pajak Kendaraan di Jakarta akan Dikejar, Pramono: Sudah Dapat Kemudahan

“Kami habiskan dulu 150 dosis Pfizer. Namun kalau peserta vaksin lebih dari 150, kami tetap tampung,” papar Inda.

Sebelumnya, Presiden Umumkan Vaksin Booster Gratis

Pemerintah memastikan vaksinasi booster atau dosis ketiga gratis untuk seluruh lapisan masyarakat dan prioritas untuk warga lanjut usia (lansia) yang akan mulai 12 Januari 2022.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menjelaskan tak hanya lansia, kelompok rentan terpapar COVID-19 juga jadi prioritas penerima vaksinasi booster.

“Upaya ini penting untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat mengingat virus Covid-19 yang terus bermutasi,” kata Jokowi.

Menurutnya, calon penerima vaksin booster adalah orang yang telah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis kedua dalam waktu enam bulan.
Pemberian vaksinasi dosis ketiga ini adalah bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini.

Baca Juga:  Komisi XIII DPR Nilai Inisiatif Pemerintah Siapkan RUU Pemindahan Napi Antarnegara Tepat

Penggunaan vaksinasi booster ini telah dapat persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk lima vaksin di antaranya CoronaVac, Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Zivivax.

Back to top button