SulselNews

Tes Calon Mahasiswa Baru dari Jalur Hafidz, Universitas Hasanuddin Gandeng MUI

Tes Calon Mahasiswa Baru dari Jalur Hafidz, Universitas Hasanuddin Gandeng MUI

INILAHSULSEL.COM – Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan (Sulsel) telah menjalin kemitraan yang erat dalam proses seleksi calon mahasiswa baru jalur prestasi hafidz pada Seleksi Nasional Berbasis Test (SNBT) 2024.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof drg Muhammad Ruslin, menyatakan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa peserta seleksi benar-benar memiliki kemampuan dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan.

“Dalam proses seleksi ini, peserta akan diuji kemampuan hafalan Al-Quran, untuk memastikan apakah mereka benar-benar hafal hingga 30 juz. Pengujian akan dilakukan oleh anggota dan ketua MUI,” ungkap Prof Ruslin.

Keterlibatan MUI dalam proses seleksi ini dipandang penting mengingat pengalaman sebelumnya di mana beberapa calon mahasiswa mengaku mampu menghafal 20 atau 30 juz, namun tidak dapat membuktikannya saat diuji.

Prof Ruslin menjelaskan bahwa semua fakultas di Unhas pada tahun ini membuka kuota jalur prestasi hafidz Al-Quran, termasuk fakultas yang sebelumnya belum menyediakan kuota untuk jalur ini seperti Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Kedokteran Hewan, dan Fakultas Psikologi.

Bagi para lulusan sekolah menengah atas (SMA) dan madrasah sederajat yang memiliki hafalan Al-Quran, Prof Ruslin mengajak mereka untuk memanfaatkan jalur prestasi yang disediakan.

“Calon yang lulus seleksi ini dapat memilih program studi mana yang mereka inginkan, mulai dari kedokteran, hukum, dan lain-lain, karena semua program studi di Unhas menerima mahasiswa jalur hafidz Al-Quran,” tambahnya.

Proses penerimaan mahasiswa melalui jalur SNBT untuk gelombang pertama akan dibuka mulai 30 April hingga 2 Mei 2024, sedangkan gelombang kedua akan dilaksanakan pada 14-20 Mei 2024.

Unhas berwenang untuk menerima 40 persen dari jumlah pendaftar pada seleksi SNBT, sementara untuk jalur Mandiri, Unhas akan menerima maksimal 50 persen mahasiswa baru sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).

Kolaborasi antara Unhas dan MUI Sulsel dalam seleksi prestasi hafidz ini diharapkan dapat memberikan kesempatan yang adil dan merata bagi para calon mahasiswa yang memiliki keahlian khusus dalam menghafal Al-Quran, serta menjaga kualitas dan integritas pendidikan tinggi di Indonesia.

Back to top button