Libur Natal 2023 dan Akhir Tahun 2024 kerap digunakan sejumlah masyarakat Indonesia untuk wisata ke luar kota atau pulang ke kampung halaman.
Selama liburan, sejumlah ruas tol antarkota maupun antarprovinsi akan mengalami peningkatan pengguna jalan.
Salah satu ruas tol yang diprediksi akan membludak adalah lintasan tol Provinsi Jawa Tengah.
Untuk mengantisipasi adanya kecelakaan selama liburan, Plh Kepala Dinas Perhubungan Jateng, Erry Derima Riyanto menyebut akan fokus memperhatikan enam titik ruas jalan yang rawan kecelakaan.
Tol Paling Berbahaya di Indonesia
Saat berpergian dengan menggunakan kendaraan pribadi, salah satu hal yang sangat umum dipersiapkan adalah memperhatikan kondisi mobil dan memastikan pengemudi beristirahat dengan cukup.
Kedua hal ini sangat penting untuk diperhatikan agar terhindar dari kecelakaan lalu lintas.
Meski sudah banyak persiapan yang dilakukan, kecelakaan lalin tetap bisa terjadi. Mulai dari faktor pengemudi lain, kelalaian pengemudi, hingga faktor jalan.
Berikut daftar tol paling berbahaya di Indonesia yang harus Anda ketahui agar selalu bisa waspada:
1. Tol Cipali
Jalan Tol Cikampek-Palimanan (Cipali) adalah jalan tol yang paling berbahaya di Indonesia karena memiliki tingkat kematian yang paling tinggi.
Pembangunan jalan Tol Cipali telah dimulai sejak akhir 1996. Namun proyek ini sempat terhenti saat terjadi krisis ekonomi 1997-1998.
Pembangunan Tol Cipali kembali dilanjutkan di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan rampung pada masa Presiden Joko Widodo.
Berdasarkan informasi yang ditemukan, proyek pembangunan tol terpanjang di Pulau Jawa itu menelan investasi sebesar Rp13,77 triliun.
Tol ini sekarang dikenal sebagai salah satu jalan tol paling berbahaya di dunia dengan tingkat fatalitas (kematian) yang tinggi.
Menurut data dari Kementerian Perhubungan menunjukkan bahwa setidaknya setiap kilometer di Tol Cipali ada satu korban jiwa.
Salah satu faktor penyebab terjadinya kecelakaan ini ruas tol ini adalah kontur yang baik yang membuat pengendara terlena untuk memacu kendaraan melebihi batas kecepatan, tingginya perbedaan kecepatan antara kendaraan pribadi dan truk, ketidaklancaran aliran darah dan oksigen karena waktu berkendara yang lama, hingga microsleep atau hilangnya kesadaran sementara karena kelelahan.
Maka dari itu tidak heran jalan tol terpanjang di Jawa ini memiliki 8 tempat peristirahatan yang tersebar 4 area di arah Jakarta dan 4 area di arah Palimanan.
2. Tol Cipularang
Jalan Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang atau biasa disingkat Tol Cipularang adalah ruas tol yang menghubungkan Cikampek kabupaten Karawang dan Bandung.
Dengan adanya tol ini, warga Jakarta bisa pergi ke Bandung dengan waktu 1 jam 30 menit dari Cawang.
Tol ini memang menawarkan jarak dan waktu tempuh yang sangat singkat. Akan tetapi jalan tol sepanjang 58.5 km itu terkenal sebagai jalan yang paling berbahaya di Indonesia.
Sebab ruas tol ini memiliki kontur jalan yang baik serta jalanan turunan yang memicu para pengendara memacu kendaraan di kecepatan tinggi.
3. Tol Jagorawi
Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi atau Jalan Tol Jagorawi adalah jalan tol pertama di Indonesia yang dibangun pada tahun 1973.
Jalan tol ini dibangun dengan biaya Rp350 juta per kilometer dengan panjang kurang lebih 50 km.
Setiap tahun, terutama menjelang hari libur dan lebaran seperti sekarang ini, Tol Jagorawi menjadi pusat perhatian polisi lalu lintas maupun dinas perhubungan karena rawan kecelakaan.
Alasannya karena tol ini memiliki kontur jalan mulus dan lebar yang membuat para pengendara tertarik untuk memacu kendaraannya, terutama mereka yang memiliki sport car.
Ya, jalan tol ini sangat sering dilalui pengendara sport car menuju sirkuit Sentul untuk menonton acara ataupun menjajal mobilnya.
Minimnya etika berkendara dan soft skills, membuat mereka memutuskan untuk menjajal pacuan mobil mereka di jalan tol tanpa memikirkan keselamatan pengendara lainnya.
4. Tol Pantura
Tol Pantura adalah jalan strategis yang menghubungkan kota-kota di empat provinsi, yaitu Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.Â
Jalur ini dulunya menjadi andalan para pemudik untuk menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Jadi tidak heran jika tol ini termasuk jalan paling berbahaya yang telah merenggut banyak korban. Sebab jumlah kendaraan yang melintasi jalur ini cukup tinggi.
Selain karena faktor jalan dan kelelahan, tol ini juga terkenal dengan cerita mistis yang menjadi salah satu penyebab kecelakaan di Tol Pantura.
Salah satu cerita mistis yang terkenal di Jalan Tol Pantura adalah Jalur Subang-Ciasem. Para pengendara sering melihat penampakan mistis seperti kuntilanak.
Tapi sekarang, jalur ini hanya menjadi alternatif saja jika Tol Cipali sedang mengalami macet parah.
5. Tol Solo-Ngawi
Jalan Tol Solo-Ngawi termasuk dalam daftar tol paling berbahaya di Indonesia yang telah merenggut banyak nyawa.
Tol sepanjang 90 kilometer ini memiliki jalan yang datar dan rata. Itulah sebabnya banyak pengendara yang terlena dan menekan pedal gas dalam-dalam hingga kehilangan kontrol.
Berdasarkan Direktur Teknik dan Operasional PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) M. Historya Ayanda, ada banyak faktor yang menyebabkan kecelakaan di ruas tol ini.
Tapi penyebab utama terjadinya kecelakaan adalah faktor kelelahan atau ngantuk dan pecah ban.
Maka dari itu, Historya menghimbau para pengemudi untuk selalu mengecek kondisi mobil dan mempersiapkan mental pengendara sebelum berkendara jarak jauh.
6. Tol Jombang-Mojokerto
Tol paling berbahaya di Indonesia yang terakhir adalah Tol Jombang-Mojokerto yang menjadi penghubung antara Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Selain masyarakat biasa, jalan ini juga menjadi jalur favorit kendaraan logistik karena memiliki jarak tempuh yang lebih singkat.
Tol ini merupakan lokasi kecelakaan tragis aktris Vanessa Angel dan suaminya akibat kelalaian si pengendara.
Seperti berita yang tersebar, supir Vanessa Angel terbuai dengan jalan tol yang luas, sepi dan mulus.
Tapi sayangnya, dia kehilangan kendali dan membuat kecelakaan tunggal yang menyebabkan Vanessa Angel dan suaminya meninggal dunia.
Sebelum kecelakaan tragis itu terjadi, Tol Jombang-Mojokerto sudah terkenal sebagai jalan tol paling berbahaya karena di tahun 2019 lalu saja terdapat 179 kasus kecelakaan di ruas tol ini.
.
.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
